pengintahu.com – Setelah mempelajari 45 butir-butir pancasila dan beberapa contohnya, kali ini kita belajar mengenal lebih lengkap tentang pengamalan sila ke 1 atau sila pertama, sebelum membahas contoh pengamalan sila ke 2 3 4 5 dalam kehidupan sehari-hari di sekolah, pramuka, rumah, keluarga dan lingkungan masyarakat.
Dari pembelajaran mengenal sejarah terbentuknya pancasila, kita tahu bahwa nilai-nilai pancasila merupakan nilai luhur dan pancasila sendiri merupakan hasil kesepakatan dari para pendiri bangsa yang harus dijaga.
Tidak cukup hanya belajar teori, tentang gambar sila ke 1 2 3 4 5 dan menghafalkan teks pancasila, serta 36 butir yang sekarang menjadi 45 butir pancasila, praktik dalam kehidupan sehari-hari justru yang paling penting.
Nilai luhur pancasila justru akan tercermin pada perilaku warga negara sehari-hari di berbagai lingkungan, dari lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, hingga berbangsa dan bernegara.
Jika pengamalan pancasila dalam kehidupan sehari-hari telah diimplementasikan, maka akan terbentuk negara yang aman dan damai, tertib, bahagia, dan sejahtera serta timbul rasa persatuan yang makin kokoh antar sesama warga negara.
Oleh karena itu, masyarakat perlu tahu pentingnya sikap positif terhadap pancasila, dan mengamalkannya di dalam kehidupannya.
Untuk lebih lengkapnya, mari kita simak berbagai contoh pengamalan pancasila di dalam kehidupan kita.
Daftar Isi
Contoh Pengamalan Pancasila Sila Ke 1 Dalam Kehidupan Sehari hari di Lingkungan Masyarakat
Dalam bermasyarakat, penerapan pancasila sila pertama terasa sangat penting, karena jika tidak diterapkan, akan timbul konflik permasalahan agama yang bisa menyulut perang antar sesama warga negara.
Oleh karena itu penting untuk mengamalkan pancasila ini dalam lingkungan masyarakat.
Berikut ini contoh pengamalan sila ke 1 di masyarakat:
- Tidak memaksakan untuk memeluk agama tertentu kepada tetangga atau warga sekitar karena agama adalah hak pribadi setiap orang.
- Tidak menghalangi umat beragama yang ada di masyarakat untuk melaksanakan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
- Dalam menjalankan ibadah, tidak mengganggu tetangganya.
- Tidak bermusuhan hanya karena perbedaan agama.
- Tolong menolong sesama warga masyarakat tanpa membedakan agamanya apa.
Contoh Pengamalan Sila ke 1 Di Rumah atau Lingkungan Keluarga
Beberapa contoh praktik pengamalan pancasila sila pertama di lingkungan keluarga di antaranya sebagai berikut:
- Tidak mengganggu kakak atau adik yang sedang menjalankan ibadah.
- Menjaga kebersamaan dengan menjalan ibadah bersama-sama.
- Mengajarkan kepada anak bahwa tidak beragama adalah hal yang salah.
Itulah beberapa gambaran penerapan sila pertama di lingkungan keluarga atau di rumah.
Contoh Pengamalan Sila Ke 1 Dalam Kegiatan Pramuka
Beberapa hal yang harus dijalankan dalam kegiatan pramuka terkait implementasi sila pertama pancasila di antaranya:
- Tidak memilih-milih anggota kelompok pramuka berdasarkan agama.
- Mengingatkan teman satu kelompok pramuka yang tidak menjalankan ibadah.
- Menolong dan membantu tanpa membedakan agama.
Contoh Pengamalan Sila Ke 1 Di Sekolah
- Tidak ada aturan yang melarang siswa dengan agama tertentu tidak boleh mendaftar ke sekolah negeri.
- Tidak ada larangan terhadap siswa untuk mengenakan simbol agama, seperti menggunakan kerudung, atau mengenakan kalung salib, dan sebagainya.
- Memberikan pelajaran agama sesuai dengan agama masing-masing siswa.
- Tidak menghina teman yang menyinggung soal agama.
- Dalam berteman, tidak membeda-bedakan agama.
Contoh Pengamalan Sila Ke 1 Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
- Negara menetapkan agama dan kepercayaan yang diakui oleh pemerintah.
- Tidak melarang masyarakat untuk membuat rumah ibadah.
- Mewadahi umat beragama dengan membentuk organisasi keagamaan seperti MUI dan lain-lain.
- Menjamin kebebasan umat beragama menjalankan agamanya.
- Negara memberikan kesempatan kepada seluruh warga negara untuk beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya.
Nah, kurang lebih itulah berbagai contoh pengamalan pancasila sila ke 1 dalam kehidupan keluarga, sekolah, masyarakat, serta berbangsa dan bernegara.