pengintahu.com – Adakah tes keperawanan di STAN? Kan ada tes kesehatan dan kebugaran tuh saat mau masuk STAN, ada gak sih tes keperawanan? Atau tes ambien? Apa saja tahapan tes kesehatan STAN baik pria maupun wanita? Adakah tes kesehatan gigi STAN dan tes ambien? Bagaimana jika saya punya gigi berlubang?
Masuk STAN tentu menjadi cita-cita bagi sebagian orang. Maklum, sekolah kedinasan pemerintah ini memang yang paling banyak menerima mahasiswa dan paling banyak peminatnya.
Salah satu alasanannya mungkin karena gaji lulusan STAN yang cukup besar, terutama jika mereka bekerja di Kantor Pajak.
Oleh karena itu, gak heran jika bejubel lebih dari 100.000 lulusan SMA sederajat yang ikut USM STAN, lalu lanjut ke tahap Tes Kesehatan dan Tes Kebugaran, dan terakhir ikut Tes Kompetensi Dasar atau TKD.
Yap, di STAN sekarang TKD dilaksanakan di depan, sehingga tidak ada lulusan STAN nganggur yang gak bisa diangkap CPNS karena gak lulus TKD.
Daftar Isi
Lokasi Tes Kesehatan dan Tes Kebugaran PKN STAN
Tes tahap kedua saat mau masuk STAN ini dilaksanakan tidak hanya di Kampus STAN di Bintaro. Jadi lokasi tes kesahatan STAN tersebar di berbagai wilayah di Indonesia sesuai dengan pengumuman awal saat pendaftaran STAN.
Lokasi tes bisa dilaksanakan di Jakarta, CImahi, Medan, dan tempat lainnya, jadi memudahkan banget buat pendaftar STAN untuk menentukan lokasi paling dekat dengan rumah.
Gak kebayang kan kalau anak Papua harus ikut tes STAN di Jakarta? Betapa mahal biayanya, padahal semua biaya ditanggung pribadi.
Tahapan Tes Kesehatan dan Tes Kebugaran STAN
Tes Masuk STAN tahun lalu ada 3 tahapan:
- Tes Tertulis STAN (Tes Potensi Akademik atau TPA dan Tes Bahasa Inggris atau TBI).
- Tes Kesehatan dan Tes Kebugaran.
- Tes Kemampuan Dasar (TKD).
Setelah calon mahasiswa STAN lulus Tes Tertulis TPA dan TBI, mereka akan diseleksi lagi untuk ikut Tes Kesehatan dan Tes Kebugaran STAN.
Berikut ini beberapa hal yang harus kamu ketahui tentang Tes Kesehatan dan Tes Kebugaran Masuk PKN STAN:
1. Tes Kesehatan STAN
Tes Kesehatan adalah tes untuk menguji kesehatan calon mahasiswa STAN yang biasanya terdiri atas pemeriksaan tensi, berat dan tinggi badan, pemeriksaan kesehatan gigi, pemeriksaan mata, tes varises, tes kesehatan jantung, serta varises dan ambien.
Jadi, tidak ada tes keperawanan saat kamu mau masuk STAN, tidak seperti saat mau masuk Polisi dan TNI. Gak perlu khawatir.
Untuk tes ambien, memang ada. Jadi nanti kamu bakalan diperiksa bagian anus oleh tim medis apakah sakit ambien atau tidak.
Adapun urut-urutan tes kesehatan masuk STAN kurang lebih:
- Ambil nomor antrian, di beberapa lokasi mungkin akan dikasih cap di tangan.
- Isi formulir berupa data diri beserta riwayat penyakit. Biasanya disuruh isi data diri saja, sedangkan riwayat kesehatan nanti petugas yang mengisi, kecuali disuruh mengisi.
- Kamu akan dipanggil berkelompok, mungkin 10 orang, sesuai nomor antrian.
- Kamu bakalan masuk ke gedung untuk menjalani sejumlah pemeriksaan kesehatan.
- Pertama-tama, kamu akan dicek berat dan tinggi badan.
- Setelah itu, kamu akan dicek tensi darah, cek kesehatan gigi, cek kesehatan mata (minus atau gak, rabun atau gak, buta warna atau gak), dan cek kesehatan THT (telinga, hidung, tenggorokan).
- Kamu juga bakal dicek kesehatan organ dalam dan cek varises.
- Terakhir, petugas medis bakalan cek penyakit ambien. Jangan khawatir, pada tahapan ini, peserta pria dan wanita dipisah. Dokternya pun sesuai dengan jenis kelamin, jadi gak malu-malu amat saat diperiksa.
Tes kesehatan STAN untuk wanita dan pria sama saja, melewati tahapan di atas.
Setelah selesai Tes Kesehatan, akan diumumkan siapa saja yang bisa mengikuti tahapan tes selanjutnya, tes kebugaran.
Jika kamu dinyatakan tidak sehat, maka kamu tidak akan diijinkan ikut tes kebugaran. Misalkan saja, saat cek kesehatan, ternyata kamu darah tinggi, punya penyakit jantung, atau kelainan lainnya yang gak sesuai dengan syarat lulus tes kesehatan STAN.
2. Tes Kebugaran STAN
Tes kebugaran STAN terdiri atas dua tahap: tes lari keliling lapangan dan kemudian dilanjutkan dengan shuttle run, lari membentuk angka 8.
Tes lari keliling lapangan selama 12 menit
Tes kebugaran STAN yang pertama, 10 orang peserta akan disuruh lari bareng untuk keliling lapangan selama 12 menit. Tiap-tiap peserta akan dikenakan nomor.
Tidak ada syarat lulus tes kebugaran STAN yang pasti, tapi biasanya, standarnya dalam waktu 12 menit kamu minimal bisa menempuh jarak 2,4 km.
Jika satu keliling lapangan 400 meter, artinya harus bisa 6 kali keliling lapangan selama 12 menit.
Lari membentuk angka 8 (shuttle run)
Setelah lari keliling lapangan, kamu bakal dikasih waktu istirahat 5-15 menit, untuk kemudian ikut tes kebugaran lagi berupa shuttle run.
Kamu harus lari mengitari dua bambu dengan jarak 5-10 meter, membentuk angka 8 sebanyak tiga kali.
Peraturannya, kamu gak boleh menyenggol bambunya. Kalau kesenggol, maka kamu akan didiskualifikasi.
Tips Lulus Tes Kesehatan dan Tes Kebugaran STAN beserta Syarat Lulus
Berikut ini beberapa tips mengikuti Tes Kesehatan dan Tes Kebugaran di STAN:
- Datanglah lebih pagi, agar dapat nomor antrian awal sehingga bisa tes lari keliling lapangan dan shuttle run lebih pagi. Gak kebayang kan siang bolong disuruh lari, panasnya kayak apa.
- Jangan begadang malam hari sebelum tes kesehatan dan tes kebugaran.
- Jangan lupa sarapan sebelum mengikuti tes, jangan sampai gak sarapan.
- Untuk penderita tekanan darah tinggi, siapkan jauh-jauh hari, konsultasi dengan dokter, agar tekanan darah bisa normal.
- Jaga kesehatan jangan sampai saat tes kesehatan dan tes kebugaran STAN malah sakit.
- Latihan lari tiap hari sebelum hari H, dengan latihan maka tes pun akan mudah.
- Untuk tes kesehatan gigi STAN, jangan lupa gosok gigi sebelum berangkat ya 😀
- Jika punya gigi berlubang, mending cabut sekalian. Jangan lupa juga untuk rawat kebersihan gigi, bersihkan karang gigi ke dokter gigi.
- Untuk tinggi badan dan berat badan, sebenarnya gak terlalu masalah, kecuali untuk bea cukai, tinggi badan minimal harus terpenuhi, 165 cm. Jika saat pemeriksaan kurang dari 165, otomatis akan gugur.
- Untuk cek kesehatan mata, mata minus gak masalah, kecuali untuk bea cukai, maksimal minus 2. Buta warna juga tidak diperkenankan untuk bea cukai. Baca selengkapnya di: Syarat Masuk PKN STAN.
- Gunakan pakaian dan sepatu yang paling nyaman buat lari.
- Saat lari keliling lapangan, usahakan agar larinya stabil, jangan sampai ngebut di awal lalu di tengah-tengah jalan kaki. Jika sampai jalan kaki, kamu bakalan dicoret langsung. Jangan jalan kaki, lari lari kecil jika kecapekan.
Kesimpulan
Tes Kesehatan terdiri atas pengecekan kesehatan secara umum, dan hanya peserta yang dinyatakan sehat yang bisa mengikuti tes kebugaran STAN.
Tes kebugaran terdiri atas tes lari keliling lapangan serta shuttle run.
Setelah lulus tes kesehatan dan tes kebugaran STAN, kamu harus ikut tes tahap terakhir: TKD. Baca Juga: Bisakah Membersihkan Karang Gigi Sendiri?